This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 25 Desember 2011

iseng-iseng jadi tulisan

dah beberapa hari ini hujan. gak brenti-brenti. hujaaaaaaaaan terus. suasana jadi dingin banget dah. Untungnya lagi libur. jadi bisa gak mandi deh. horaaaaay... ^o^
tapi, malah bingung mau ngapa-ngapain. eh bukannya bingung. tapi males. ya udah deh buka lepi, ceritanya mau nulis sesuatu. tapi malah buka facebook dan twitter. hhmmm... nulis apa ya.
pas liat tanggal, eh udah tanggal 26 desember. bentar lagi pergantian tahun. udah tahun baru. berarti harus ngintip target 2011 ini. berapa target yah yang tercapai tahun ini?
tahun baru, waktunya kita mengevaluasi kehidupan kita selama setahun lalu. memuhasabahi diri. jangan-jangan selama setahun kemarin tak ada pencapaian apapun yang dapat kita banggakan ataupun yang bermanfaat untuk orang lain. jika itu ya, maka rugi banget. kita sudah menyia-nyiakan waktu setahun kita.
"halah... kan masih muda, masih banyak waktu. santai aja kaya di pantai."
iya dah, terus aja santai-santai. ntar kalo orang dah pada sukses, jangan pada ngiri yak. coba sesekali pandanglah mereka-mereka yang sukses, yang hidupnya menginspirasi orang lain, yang bermanfaat untuk orang banyak. adakah mereka dalam hidupnya yang bersantai ria dan membuang-buang waktu mereka yang berharga?
oleh karenanya, ayuk mulai sekarang atur hidup kita. bikin tujuan hidup. atur planning dan target untuk satu tahun ke depan. pencapaian apa yang ingin diperoleh di tahun 2012?
pengen nikah? punya bisnis sendiri? omzet meningkat? nerbitin buku?
tulis sekarang dalam target tahun 2012. dan berdoa semoga tahun 2012 ini jauuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuh lebih baik dari 2011. ok? salam sukses yah! ^^,

Jumat, 16 Desember 2011

Jejak Satu Tahun Cinta Kami

hari ini tepat satu tahun pernikahan kami
bener-bener gak kerasa, masih berasa baru kenalan. eh tau-tau udah satu tahun. sebenarnya sih pengen banget nulis catatan satu tahun perjalan kami ini dengan kata-kata yang mengharu biru, penuh madu dan cinta (tsaaaah...:), tapi takut mewek sendiri. nulis sms sama suami happy anniversary aja mata udah gak bisa diajak kompromi, air matanya netes-netes sendiri loh *ngeles. hihihihi
lho? kenapa nangis? emang sedih yah udah nikah?
wkwkwk... ya nggak lah. terharu bo! secara perjuangan kami dalam memulai babak baru dalam kehidupan ini tidaklah mudah. terutama masalah duitnya yang cukup menguras cinta kami.
Efek samping pertama: LDR bikin boros duit, buat pulsa dan buat jadwal kunjungan
hhmmm... waktunya serius. okeh, dimulai dari mana ya. hhmmm.... apa ya -__-" aku bingung. bingung untuk menulis apa, karena seandainya semua kata di dunia ini dirangkai dan disatukan niscaya itu takkan cukup untuk mewakili, how much i be grateful with everything i have. saat tepekur di atas sajadah, atau memandang langit biru nan cerah. aku sungguh menyadari betapa Allah Maha Baik padaku. Terimakasih ya Allah.
termasuk pernikahan ini. Allah memberiku suami yang tak hanya bisa menjadi imam yang baik, namun bisa juga menjadi sahabat sejati yang membuatku bisa bercerita aaaaaaaaapaaaaa saja, plus menjadi teknisi kepercayaan dan bisa diandalkan kala lepi tersayangku ngadat. hahahaha... piss hun ^_^
Efek samping kedua: Carilah pasangan yang cerdas! apalagi yang memiliki keahlian berbeda dengan kita
kami berdua bagaikan dua kutub yang berbeda. benar-benar BERBEDA. tapi bukan masalah fisik loh. kalau itu mah jelas buanget. dari segi pemikiran, sifat dan sikap kami sungguh berbeda. seperti timur dan barat. awalnya sulit (bagiku) untuk memahami. sangat tidak mudah, cara mempelajarinya pun tidak hanya dengan tawa dan canda, tapi acapkali juga berbalut tangis dan amarah. kadang lelah, sewaktu-waktu resah. it's not easy. satu hal yang membuat kami tetap beriringan menjalani hidup ini adalah kesamaan visi dalam pernikahan.
Efek samping ketiga: visi misi dalam pernikahan itu penting, sebagai arah dalam pelayaran pernikahan kita
Alhamdulillah...disamping perbedaan yang begitu menjurang. ternyata, baru kusadari bahwa perbedaan yang begitu luas itu merupakan alat untuk saling melengkapi. benar! kami merupakan puzzle yang saling melengkapi.
aku yang spontan diimbanginya dengan keteraturan
aku yang meledak-ledak dijejarinya dengan kesabaran
aku yang mudah menunjukan perasaan padanya yang lebih suka menyimpan segala rasa
Efek Samping keempat: Perbedaan dalam Pernikahan untuk membuat kita utuh
betapa baiknya Allah yang menjadikan ia sebagai pendampingku. ia yang sabar, ia yang penuh kasih mengajariku, ia yang diliputi rasa cinta saat mencicip masakanku yang kadang keasinan.
thanks my amor... maaf yah udah ngerepotin ayah selama ini. semoga proposal-proposal kita di tahun kedua pernikahan kita di acc oleh Allah. bunda sayang ayah, sayang..sayang..sayang...more..more...more...

happy anniversary my love...
i love you more,

icha

Kamis, 15 Desember 2011

Yuk, Atur Keuangan Kita

postingan saya kali ini, tentang bagaimana mengatur budget/anggaran. tulisan ini merupakan kultweet dari bapak Aidil Akbar Madjid twitter beliau (@aidilakbar). beliau merupakan independent financial advisor. bermanfaat banget loh. terutama bagi kalian yang susah banget ngatur keuangan.

Budget rumah tangga bukan Cuma urusan ibu-ibu lho, yang bapak-bapak ataupun yang single juga wajib tau. Bahasa simpelnya, budget adalah perkiraan cashflow (arus kas) bisa bulanan atau tahunan. Cash flow sendiri adalah pemasukan dan pengeluaran keluarga setiap bulan atau tahun. Kunci kegagalan seseorang dalam mengelola keuangannya terletak dari kegagalan mengelola cash flow. Tidak peduli penghasilan keci atau besar tetap perlu budget, penghasilan besar aja perlu, apalagi kecil.
Apa saja sih fungsi budget/anggaran? Budget/anggaran bisa berfungsi sebagai pedoman belanja pribadi/keluarga bulanan atau tahunan. Kalau kita mematuhi anggaran dengan baik, kita bisa belanja tanpa takut deficit atau duit habis di tengah bulan kayak sekarang. Dengan anggaran kita bisa ngatur pengeluaran dengan baik dan skala prioritas, kita bisa menempatkan kebutuhan di atas keinginan. Kunci menyusun anggaran adalah realitas dan disiplin sebaiknya disusun dengan melibatkan semua anggota keluarga.
Langkah pertama, hitung pos pemasukan rutin yang diterima, baru pemasukan tidak rutin. Penghasilan bisa dari gaji, komisi, bonus, maupun hasil investasi (kalau dananya masuk rekening bulanan).  Kemudian buat pos pengeluaran rutin  bulanan dan prioritas, pengeluaran rutin sebaiknya dibayar dari penghasilan rutin. Komponen pengeluaran pertama misalnya zakat minimal 2,5% atau perpuluhan 10% dari penghasilan.
Kedua, setoran tabungan dan investasi minimal 15 – 20% dari penghasilan. Idealnya 25% -  40%.  Setoran tabungan dan investasi termasuk tabungan dana darurat, asuransi dan investasi lain.
Ketiga, bayar cicilan utang seperti cicilan rumah, kendaraan dll. Maksimal total 30% dari penghasilan.
Keempat, budget 40% - 50% dari penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup dan belanja keluarga. Anggaran yang single beda dengan orang yang berumah tanggaa, porsi tabungan dan investasi single harus lebih besar minimal 40 – 50%. Karena yang single biaya hidup biasanya tidak sebesar yang berumah tangga, daripada duitnya abis buat gaul dan dugem. Sebagai gambaran, buat yang single atau usia 25an bisa invest 500 rb/bulan diamkan 20 tahun, duitnya akan jadi hampir 3,5 m.
Review anggaran sebaiknya diadakan setiap bulan, bandingkan budget dengan pengeluaran sebenarnya. Untuk memudahkan alokasi budget bisa dengan system amplop, mau tau caranya? Liat di buku manajemen by amplop. Yang lebih canggih bisa pake aplikasi budget  dan pengeluaran bulanan di http://www.NgaturDuit.com
   

by
Aidil Akbar Madjid
http://www.aidilakbar.com

Senin, 28 November 2011

how to keep moving on?

sudah banyak buku-buku motivasi yang saya baca, ataupun seminar-seminar yang saya ikuti. Alhamdulillah, setiap kali selesai membaca ataupun mengikuti seminar itu. keinginan saya untuk berubah sungguh sangat dasyat. sangat bersemangat. sangat bergairah. sepertinya waktu yang 24 jam itu sangat kurang untuk menanam pohon-pohon kebaikan.
namun beberapa kali saya rasakan. semangat-semangat yang menggelora itu hanya bertahan beberapa hari saja. kemudian luntur lagi beriringan dengan tenggelamnya matahari. oops! what's the matter? saya coba menganalisa. di kala sedang membaca atau baru selesai membaca buku, semangat saya for moving on luar biasa, tapi redupnya pun begitu cepat. dari berbagai pengalaman, ada beberapa hal penyebab kenapa semangat menggebu-gebu itu dalam hitungan hari langsung beterbangan layaknya debu.
1. Menunda-nunda
saya merupakan salah satu pemegang setia pepatah, "wat yu ken do tomorow, don do reg naw" hehehe... maksute, apa yang bisa kamu lakukan besok, jangan lakukan sekarang. menyesatkan sekali bukan. dan ternyata penyakit menunda-nunda ini merupakan salah satu virus mematikan. coz, it's can kill us slowly. perlahan, tanpa kita sadari. dan tahu-tahu ternyata kita sudah dalam stadium terakhir dalam penyakit kemalasan, kebangkrutan, ketertnggalan... hiiyy...
so, terutama buat diriku sendiri. jangan pernah. never never and ever! lakukan sekarang. jika ditengah-tengah membaca buku itu kita ingin baca Al Quran, maka yang mesti dilakukan adalah tutup buku yang dibaca, berwudhu kemudian baca Al Quran segera. do it RIGHT NOW! hapus kata 'nanti' dalam kamus hidupmu. lagipula kita tidak tahu sampai kapan kita diberi waktu untuk hidup.
2. Buat Target
kayanya gampang yah. hhmm... memang sangat mudah untuk membuat target. tapi... tahukah sodara-sodara, hanya sebagian kecil manusia di sekitar kita yang mempunyai target-target atau tujuan dalam hidupnya. Alhamdulilllah dari dulu sampai sekarang saya tidak suka dengan prinsip hidup 'Go with the flow". "hidup itu ngalir aja" kata orang-orang. saya suka senyum kalo ada orang yang ngomong kaya gini. iya kalo ngalirnya ke lautan menuju samudra. kalo ke comberan? atau ke kali yang bahkan arusnya tidak ada saking banyaknya sampah. kata salah satu motivator di Indonesia, yang hanya ikut arus itu hanyalah yang ngapung-ngapung berwarna kuning. you know that? yup! feses!
beberapa orang yang saya tanya kenapa tidak membuat target dalam hidupnya salah satu alasannya adalah tidak mengerti kegunaan dalam membuat target itu.
sekarang, iijinkan saya menceritakan satu cerita. waktu itu bulan oktober 2010, sudah hampir pertengahan oktober. seorang teman dekat saya pada pertengahan oktober itu akan menikah. ketika kami berbincang-bincang saya menyadari ada keinginan besar  dalam diri saya untuk menikah juga. maka, setelah perbincangan itu, saya pulang kerumah kemudian menuliskan target menikah. di target itu saya cantumkan menikah di tahun 2010. target menikah di tahun 2010 yang saya tulis itu, kemudian saya ceritakan pada adik, teman-teman dan orangtua. hasilnya? semua mengatakan mustahil. melihat dari waktu berakhirnya tahun 2010 yang kurang dari 3 bulan lagi, ditambah saat itu saya tidak punya teman dekat lelaki. but, i don't know. saya sangat yakin dalam menjalani kehidupan saya saat itu. sampai pada suatu ketika, di bulan november saya berkenalan dengan seorang laki-laki dan tak lama kemudian dia datang kerumah kemudian melamar dan menentukan tanggal pernikahan. ajaib! hasil dari kesepakatan untuk tanggal pernikahan itu adalah tanggal 17 desember 2010. wow! target yang dikatakan semua oranng mustahil itu terwujud selaras. dan bahkan saya baru menyadarinya beberapa bulan kemudian. it's amazing!
adanya target, tanpa kita sadari sedikit banyaknya memaksa diri kita untuk memenuhi target itu. lagipula bukankah menyenangkan jika dalam hidup ini kita mempunyai tujuan? misalanya, target khatam baca Al Quran 1 bulan sekali. target itu membuat kita berpikir dan memaksa kita untuk membaca  Al Quran 1 juz perhari. nah, mari sekarang kita bikin target yang spesifik dan jelas. ketika kita menargetkan ingin menikah, maka harus jelas kapan. banyak orang yang bilang hanya secepatnya. itu tidak jelas dan spesifik. jadi, jika ada pasangan yang sedang pacaran ditanya kapan menikah, kemudian mereka bilang "kita ngalir aja" gak ada target buat menikah kapan. saya yakin, hubungan mereka tidak bakalan langgeng.. eh..:p
memiliki target juga memaksa diri kita untuk tetap istiqomah terhadap rencana-rencana yang telah ditetapkan. kadang-kadang, kita sangat lunak dan banyak sekali excuse pada diri sendiri. dan itu berbahaya (note to myself). buat target jangka pendek dan jangka panjang, misalnya target harian, mingguan, bulanan tahunan dan per lima tahun. repot memang. kalau tidak terbiasa. tapi lama kelamaan kita akan menyadari hikmahnya. trust me!
3. kontinyu
nah, ini bagian yang paling tidak gampang. banyak yang bilang. biar sedikit tapi terus menerus. yap! i agree with that. tapi tentu lama kelamaan dosisnya mesti kita naikkan. misalnya target sholat dhuha. awalnya 2 rakaat dulu. tapi lama kelamaan bertambah-dan terus bertambah. ringan-ringan saja dulu. yang penting rutin terlaksana. teman saya pernah bilang. jika kita ingin menjadikan sesuatu menjadi kebiasaan kita, maka paksakan diri untuk melakukannya sebanyak 21 kali. nanti yang ke 22 sudah otomatis sendiri. jadi, jika anda ingin terbiasa bangun pagi, maka paksakan diri untuk bangun pagi dulu sebanyak 21 kali. insya Allah yang ke 22 sudah otomatis terbangun sendiri. hehehe

ketiga hal tersebut tentu belum cukup untuk membuat kita tetap terus bergerak menuju arah yang lebih baik. dan yang paling utama dari ketiga hal itu adalah niat yang kokoh dan action yang nyata. selamat bergerak yah. sesuatu yang bergerak akan menciptakan suatu energi. dan saya harap kita pun demikian. menciptakan energi untuk perubahan yang lebih baik. selamat bergerak!

Selasa, 01 November 2011

11 Indikator Pembelajaran PAKEM (Pembelajaran Aktif Kreatif Efektif dan Menyenangkan)

lama, mendengar metode PAKEM ini. tapi baru sekarang bisa share. semoga bermanfaat.
KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) mengisyaratkan bahwa proses pembelajaran yang ideal adalah pembelajaran yang dapat merangsang peserta didik untuk dapat mengungkapkan segala potensi dirinya untuk dapat meraih sekian kompetensi sesuai dengan bakat dan minatnya, bukan sebaliknya hanya disuapi oleh guru dengan segala macam pengetahuan. Pembelajaran yang bermakna juga demikian, mengedepankan pengembangan potensi peserta didik, sehingga pembelajaran bukan bersumber atau terfokus pada guru, melainkan berfokus dan terpusat pada peserta didik. Proses pembelajaran yang demikian idealnya dilakukan dengan cara yang santun dan menyenangkan. Bukan dengan doktrinisasi dan intimidasi/tekanan. Sehingga dapat dikatakan pembelajaran tersebut adalah pembelajaran ramah anak atau dengan prinsip asah, asih, asuh. Ada sebelas indikator/tolok ukur bahwa pembelajaran dapat dikategorikan sudah PAKEM, yaitu :
1. Metode Pembelajaran :
  • Kegiatan belajar siswa menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi (wawancara, pengamatan, bermain peran, penelitian, berlangsung di luar dan di dalam kelas) sesuai dengan mata pelajaran. Idealnya lebih dari 3 jenis.
  • Kegiatan belajar siswa menggunakan metode pembelajaran yang sesuai dengan spesifikasi bahan ajar.
  • Penggunaan metode dalam kegiatan belajar siswa sesuai dengan RPP.
2. Pengelolaan Kelas :
  • Kegiatan belajar siswa variatif (individual, berpasangan , kelompok, klasikal). Idealnya lebih dari 3 jenis.
  • Kelompok belajar siswa beragam (gender, sosial-ekonomi, intelegensi). Idealnya lebih dari 3 variabel.
  • Keanggotaan kelompok belajar berubah-ubah sesuai kebutuhan belajar (sesuai KD, materi, metode, dan alat bantu belajar).
  • Kegiatan pembelajaran menggunakan tata tempat duduk (meja/kursi) yang memudahkan siswa berinteraksi dengan guru maupun dengan siswa lainnya. Idealnya lebih dari 3 variasi tata tempat duduk.
  • Tata tertib kelas dibuat (dan disepakati) bersama antara siswa dan guru. Idealnya murni inisiatif siswa (khusus kelas tinggi).
3. Ketrampilan Bertanya :
  • Pertanyaan yang diajukan guru dapat memancing/mendukung siswa dalam membangun konsep/gagasannya secara mandiri.
  • Guru mengajukan pertanyaan selalu memberikan jeda (waktu tunggu) yang memberikan keleluasaan seluruh siswa untuk berfikir, lalu menunjuk siswa yang harus menjawab tanpa pilih kasih secara acak.
  • Guru juga mendorong siswa untuk bertanya, berpendapat dan/atau mempertanyakan gagasan guru/siswa lain.
  • Siswa menjawab pertanyaan guru dengan lebih dulu mengacungkan tangan tanpa suasana gaduh.
  • Siswa berani bertanya, berpendapat dan/atau mempertanyakan pendapat baik secara lisan/tulisan.
4. Pelayanan Individual :
  • Terdapat program kegiatan belajar mandiri siswa yang terencana dan dilaksanakan dengan baik.
  • Siswa dapat menyelesaikan tugas /permasalahannya dengan membaca, bertanya atau melakukan pengamatan dan percobaan.
  • Guru melakukan identifikasi, merancang, melaksanakan, mengevaluasi dan menindaklanjuti Program Pembelajaran Individual (PPI) sebagai respon adanya kebutuhan khusus (hiperaktif, autis, lamban, dsb).
  • Kegiatan pembelajaran melayani perbedaan individual ( tipe belajar, siswa: audio, visual, motorik, audio-visual, audio-visual-motorik) menggunakan multimedia.
  • Siswa melakukan kegiatan membaca dan menulis atas keinginan sendiri dan didokumentasikan.
5. Sumber Belajar dan Alat Bantu Pembelajaran
  • Guru menggunakan berbagai sumber belajar (sudut baca, perpustakaan, lingkungan sekitar) yang sesuai dengan kompetensi yang dikembangkan.
  • Guru membuat alat bantu pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang dikembangkan sendiri dan /atau bersama siswa/orangtua siswa.
  • Guru trampil/menguasai alat bantu pembelajaranyang tersedia dan sesuai dengan materi yang diajarkan.
  • Lembar kerja mendorong siswa dalam menemukan konsep/gagasan/rumus/cara (tidak hanya mengerjakan perintah) dan dapat menerapkannya dalam konteks kehidupan nyata sehari-hari.
6. Umpan Balik dan Evaluasi
  • Guru memberikan umpan balik yang menantang (mendorong siswa untuk berpikir lebih lanjut) sesuai dengan kebutuhan siswa.
  • Guru memberikan umpan balik (lisan/tulisan) secara individual.
  • Guru menggunakan berbagai  jenis penilaian (tes dan non tes) dan memanfaatkannya untuk kegiatan tindak lanjut.
  • Setiap proses dan hasil pembelajaran disertai dengan reward /penghargaan dan pengakuan secara verbal  dan/atau non verbal.
7. Komunikasi dan Interaksi
  • Bantuan guru kepada siswa dalam pembelajaran bersifat mendorong untuk berfikir (misalnya dengan mengajukan pertanyaan kembali).
  • Setiap pembelajaran terbebas dari ancaman dan intimidasi (yang ditandai : tidak ada rasa takut, labelling, bulliying, anak menikmati, guru ramah).
  • Setiap proses pembelajaran bebas dari perlakuan kekerasan (emosional, fisik, pelecehan seksual).
  • Perilaku warga kelas (siswa dan guru) sesuai dengan tata tertib yang dibuat bersama dan etika yang berlaku.
  • Siswa mendengarkan dengan baik ketika guru atau siswa lain berbicara.
  • Komunikasi terjalin dengan baik antara guru-siswa dan siswa-siswa.
8. Keterlibatan Siswa
  • Siswa aktif dan asyik berbuat /bekerja dalam setiap kegiatan pembelajaran.
  • Guru selalu meberikan kesempatan kepada siswa untuk tampil di depan kelas untuk menyajikan/mengemukakan /melakukan sesuatu.
  • Dalam setiap kerja kelompok ada kejelasan peran masing-masing siswa dan terlaksana secara bergilir.
9. Refleksi
  • Setiap usai pembelajaran guru meminta siswa menuliskan/mengungkapkan kesan  dan keterpahaman siswa tentang apa yang telah dipelajari.
  • Guru melaksanakan refleksi/perenungan tentang kekuatan dan kelemahan pembelajaran yang telah dilaksanakan.
10. Hasil Karya Siswa
  • Berbagai hasil karya siswa dipajangkan, ditata rapid an diganti secara teratur sesuai perkembangan penyampaian materi pembelajaran.
  • Hasil karya siswa adalah murni karya /buatan siswa sendiri.
11. Hasil Belajar
  • Hasil belajar siswa memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM).
  • Siswa mengalami peningkatan kompetensi personal/sosial sesuai dengan potensinya (kerjasama, toleransi, menyelesaikan konflik secara sehat, bertanggung jawab dan kepemimpinan).
  • Siswa mengelami peningkatan rasa percaya diri (kemampuan bertanya, menjawab dan tampil di depan kelas).
Kelas dan pembelajaran yang PAKEM ternyata tidak hanya terlihat dari segi fisik saja, misalnya banyaknya pajangan di kelas sehingga nampak ramai dan meriah, namun yang lebih penting dan utama adalah proses pembelajaran dan cara mengajar yang sudah tidak konvensional lagi.
Marilah, dengan pembelajaran yang PAKEM kita sambut UN 2010 dengan penuh optimisme dan rasa percaya diri. Saya percaya bahwa seluruh guru di Indonesias sudah lama melaksanakan pembelajaran secara PAKEM. Postingan ini hanyalah sebagai on service saja. Mudah-mudahan walau sekecil apa pun dapat membawa manfaat bagi kita semua.

Rabu, 26 Oktober 2011

Pelangi Senja

Di warna pelangi, aku terjatuh
disela hitam dan putih yang teduh
terjerambab di merah terang merekah
terhimpit di kubangan biru nan basah

kadang ku terbang bersama daun mengeja hijau
namun sering pula melayang tinggi di kemilau senja
memeluk manja mentari yang hampir tenggelam
dalam rinai tawa di sudut malam

ini lah warnaku
tergenggam dalam pelangi senja
hidup di antara sel harap dan lapisan cinta
dan tumbuh di jaringan keyakinan

sekali lagi terjatuh
di pelangi mu...

Selasa, 25 Oktober 2011

Cinta Itu

Cinta itu indah. cinta mendamaikan hati yang terluka. menyejukkan jiwa nan gersang. melembutkan kekerasan yang menikam.
cinta menguatkan tatkala kita lemah. mengukir senyum bila duka menyapa. menerangi saat gelap melingkupi.
cinta tak pernah buta. karena cinta adalah penuntun di jalan bahagia. memberi isyarat pada setiap kerikal tajam menghadang. menuntun hati-hati ringkih di jalan cahaya.
pun cinta haruslah memiliki. meletakkannya di relung hati yang suci. memupuknya dan menjaganya dengan sepenuh kasih. pegang sayap cinta saat ia kan lari, yakinkan dan beri harapan bahwa cinta kita nyata adanya.
namun cinta tak pernah menyakiti. ia kan pergi jika dihendaki, asalkan cintanya bahagia. meski ia terluka dan menderita, namun tak ada duka dalam cintanya. karena tulus mencinta adalah bahagia yang nyata.
cinta tak pernah ingkar. berdusta dan khianat. ia kan jujur pada setiap detik yang berdetak. meski pahit menembus kulit. cinta kan teguh pada jujurnya.
dan akhirnya, cinta kekal adanya. takkan pernah ada makhluk yang bisa memisahkan dua orang yang saling mencinta karenaNya. cinta yang tulus karena sang Maha Pencinta. cinta yang indah karena iman dan takwa.
cinta sejatinya menuntun pada cinta yang lebih besar dan indah. hingga cinta itu sendiri mempertemukan kembali di dalam surga yang penuh dengan cintaNya.

`dedicated for my husband`
aku mencintaimu karena Allah

Senin, 24 Oktober 2011

Fotosintesis

Suatu ciri hidup yang hanya dimiliki oleh tumbuhan hijau adalah kemampuan dalam mengggunakan zat karbon dari udara untuk diubah menjadi bahan organic serta diasimilasi dalam tubuh tumbuhan. Oleh karena proses pengubahan itu memerlukan energy cahaya, maka asimilasi zat karbon disebut fotosintesis. Atau secara lengkap pengertian fotosintesis atau asimilasi karbon ialah proses pengubahan zat – zat anorganik H2O dan CO2 oleh klorofil menjadi zat organic karbohidrat dengan bantuan cahaya.
Peristiwa fotosintesis dapat dinyatakan dengan persamaan reaksi kimia sebagai berikut:

                          Cahaya
6 CO2 + 6 H2O ------------- C6H12O6 + 6 O2
                          Klorofil


Daun Sebagai Tempat Fotosintesis
klorofil sering disebut zat hijau daun. sebagian besar klorofil terdapat pada daun sehingga daun menjadi tempat utama terjadinya fotosintesis. klorofil terdapat dalam kloroplas. kloroplas diselimuti membran ganda yang berfungsi mengatur lalu lintas keluar masuk kloroplas. didalam kloroplas terdapat stroma. di dalam stroma terdapat tilakoid (kantong) yang mengandung pigmen. beberapa tilakoid membentuk tumpukan yang disebut grana. kloroplas sebagian besar tersebar di jaringan tiang (palisade) dan sebagian di jaringan bunga karang (spons)


        Kloroplas sebagai bahan dasar fotosintesis memiliki energi dari sinar matahari disimpan lalu diubah menjadi molekul dan glukosa. Didalam mitokondria energy yang telah diubah menjadi glukosa dibongkar kembali untuk digunakan bagi keperluan proses – proses dalam sel.
Kloroplas dibungkus oleh dua lapisan (membrane) , lapisan dalam berupa suatu membrane yang kompleks , pada membrane ini terdapat beberapa lapisan kantung yang rata , disebut grana. Zat warna klorofil dan molekul – molekul yang membantu penangkapan sinar matahari berada sisalam grana.didalam seluruh grana terdapat larutan protein yang disebut stroma.

                       gambar:stoma.jpg          gambar:klorofil.jpg


TAHAPAN – TAHAPAN FOTOSINTESIS

         Proses fotosintesis yang terjadi di kloroplas melalui dua tahap reaksi, yaitu reaksi terang dan reaksi gelap.
                          gambar:Fotosintesis.jpg

1. Reaksi terang

         Terjadi bila terdapat sinar, misalkan sinar matahari. Selama tahap ini klorofil didalam membrane gana menyerap sinar merah dan nila yang bergelombang panjang pada spectrum sinar.
Energy yang ditangkap oleh klorofil digunakan untuk memecah molekul air. Pemecahan ini disebut fotolisis. Fotolisis mengakibatkan molekul air pecah menjadi hydrogen dan oksigen. Reaksi fotolisis dapat ditulis dengan persamaan:
2 H2O 2 H2 + O2
         H2 yang terlepas ditampung oleh koenzim NADP. Dalam hal ini, NADP bertindak sebagai akseptor H2, bentuknya berubah menjadi NADPH2 dan O2tetap dalam keadaan bebas.
NADP (Nikotinamida Adenin Dinukleotida Fosfat) merupakan koenzim yang penting peranannya dalam kegiatan oksidasi reduksi dan banyak terdapat dalam sel hidup. Selama proses tersebut dihasilkan ATP.

2. Reaksi gelap

       Blackman (1905) adalah seorang ahli membuktikan bahwa reduksi dari CO2 ke CHO berlangsung tanpa sinar. Sehingga reaksi gelap disebut pula sebagai reaksi blackman atau reduksi CO.
Bila reaksi terang (Hill) dan reaksi gelap (blackman) digabung maka reaksinya sebagai berikut:
Hill:
2 H2O 2 NADP H2 + O2
Balckman:
CO2 + 2 NADP H2 + O2 2 NADP + H2 + CO + O + H2 + O2

Penggabungan :
2 H2O + CO CH2O + H2O + O
2
Bila baris terakhir ini dikalikan 6 , maka kita akan memperoleh:
12 H2O + 6 CO2 (CH2O)6 + 6 H2 + 6 O2
                                          'gambar:fotosintesis.gif
'
         B. Andrew dan Melvin Calvin (1950)
dari universitas kalifornia mengemukakan fiksasi CO2pada proses foto sintesis / asimilasi C. siklus asimilasi C dalam organism fotoautotrof dapat digambarkan sbb:
                                         
                                           gambar:fotosintesis12.jpg

        Reaksi gelap merupakan penyusutan CO2 oleh H2 yang dibawa oleh NADP tersebut. Dalam peristiwa ini , penyusutan CO2 tidak membutuhkan sinar , sehingga reaksi tersebut dinamakan reaksi gelap.

Faktor-faktor yang mempengaruhi Fotosintesis
a. ketersediaan air
b. ketersediaan CO2
c. intensitas cahaya
d. Suhu


  

Kamis, 20 Oktober 2011

the miracle of du'a

beberapa tahun silam, tepatnya tahun 2004. waktu itu saya kuliah semester empat. masa-masa itu merupakan saat-saat yang sangat sibuk. tak hanya jadwal kuliah yang padat. tapi juga kesibukan saya di berbagai organisasi. pada suatu ketika, sore itu saya ada jadwal rapat dengan teman-teman KAMMI. tapi, sebelum pergi tiba-tiba hujan turun, deras banget.
jarak antara kost dan tempat rapat memang tidak jauh, namun dengan hujan yang begitu lebat mustahil rasanya saya menerobos hujan tanpa kebasahan. hal ini diperparah karena saya tidak punya kendaraan ataupun payung. handphone saya sudah beberapa kali bergetar, beberapa teman mengirimkan sms menanyakan keadaan. karena mengingat rapat yang begitu penting, tidak mungkin tidak hadir rapat, apalagi posisi saya waktu itu lumayan strategis.
akhirnya, berbekal payung pinjaman nekat menerobos hujan. ditengah perjalanan dibawah hujan yang mengguyur. saat itu dengan sepenuh hati berdoa pada Allah. doanya "ya Allah, beri hamba kendaraan...". tak ada niat apa-apa saat mengucapkan doa itu. hanya meminta tanpa mengharap. seminggu kemudian, orangtua di rumah menelpon supaya saya pulang sekalian mengambil sepeda motor yang baru saja dibelikan. Allahu Akbar! hanya satu minggu, doa itu terkabul. Subhanallah Walhamdulillah Wallahu Akbar.
pun begitu, ketika beberapa minggu yang lalu, keuangan saya sangat sekarat. selesai sholat, doa yang saya panjatkan langsung to the point. "ya Allah, hamba sudah tidak punya uang. berilah hamba rezeki."  dan besoknya ada teman yang bayar hutang. Allahu Akbar!
itulah kekuatan doa. kekuatan terbesar seorang mukmin. saat kita merasa tidak mungkin, tidak ada jalan keluar, tidak ada yang mampu menolong, maka berdoalah. berdoa dengan ikhlas. bukan yang terpenting adalah doa kita terkabul. tapi doa merupakan manifestasi dari kelemahan seorang kita yang berwujud manusia.
berdoa dengan ikhlas. artinya meminta tanpa mengharap. karena sudah meyakini dalam hati bahwa Allah selalu memberikan yang terbaik untuk kita. memberi apa yang kita BUTUHKAN bukan apa yang kita INGINKAN. namun, kita pun mesti meyakini bahwa doa kita pasti dikabulkan Allah.
jadi, sudahkah kalian berdoa hari ini? ayo berdoa dengan spesifik, rendah hati, yakin dan ikhlas.

Senin, 17 Oktober 2011

Struktur dan Fungsi Jaringan pada Tumbuhan

A. Sel dan Jaringan Tumbuhan

         Secara evolusi, tumbuhan berbiji merupakan organisme yang telah teradaptasi dengan lingkungan di daratan. Tumbuhan memiliki karakteristik dalam struktur dan fungsi khusus untuk menunjang kehidupannya di daratan tersebut. Pola struktur jaringan tumbuhan bervariasi dalam setiap jenis tumbuhan yang tergantung pada tahap pertumbuhan dan perkembangan dari tumbuhan itu sendiri.
Umumnya, tumbuhan berbiji memiliki struktur dasar organ yang sama, yaitu terdiri atas: akar, batang, dan daun. Namun, ketiga struktur organ tersebut memiliki variasi dalam hal ukuran, bentuk, dan fungsi pada setiap jenis tumbuhan. Adanya variasi dari ketiga struktur dasar tersebut memungkinkan tumbuhan dapat melangsungkan kehidupannya dalam lingkungan yang beragam, seperti di daerah perairan dun gurun pasir yang tandus. semua jenis tumbuhan memiliki dasar persoalan yang sama yaitu bagaimana mereka dapat memperoleh air dari dalam tanah, melalui batang dan membawanya hingga sampai di daun untuk bahan dasar fotosisntesis dengan bantuan sinar matahari. secara umum, tumbuhan memiliki dua sistem organ, yaitu: sistem pucuk-(shoot system) yang terletak di bagian atas tanah yang membentuk organ batang, daun, tunas, bunga, buah, dan biji; sistem akai (root systen), yang terletak di bawah tanah membentuk organ akar umbi, dan akar
rimpang (rizoma).

Selasa, 11 Oktober 2011

After the Day


Itulah harinya. Hari di kala duniaku berputar dan terhempas. Luruh bersama gerimis dan dedaun kering yang gersang. Hilang seketika diiringi lenyapnya mimpi yang kugantung tinggi di awan kelabu. Pun airmata tidak berani muncul untuk melihat betapa gelap duniaku sekarang. Pekat dan suram. Megap-megap sekarat.  Meregang nyawa.

Ya! Semenjak hari itu. Aku rajin mengumpulkan setiap janji yang mengalir dari mulutmu. Kemudian membakarnya dengan tangis yang tiada henti. Disebalik hari duka yang kian murung dan merana.

Atau suatu masa, aku mendatangi setiap tempat yang melukiskan betapa pendosanya kau. Memandang tempat itu dengan menggenggam sekeping hati yang kian ringkih.

Betapa ingin, aku membungkus tempat-tempat itu, kemudian dengan kasar melemparkannya ke samudera putus asaku, tak peduli apakah ia sampai dihatimu atau tenggelam di sesalku.

Ah… aku menangis lagi. Memandang setiap rajutan kenangan yang memintal cintamu dan cintaku dulu.

“Mengapa aku yang menangis kalah?” tanyaku di hari itu. Di sela amarah serta luka menganga. Dan kau? Seperti biasa hanya diam. Menunduk khidmat laksana pengecut durjana.

“Jangan pergi….” bisikku pada ragamu yang masih diam membeku. “Kumohon, sakitilah aku dengan cara lain, bukan dengan jalan meninggalkanku. Karena kehilanganmu sama saja dengan menenggelamkan duniaku.”

Aku meratap waktu itu, seperti anak kecil yang akan ditinggal ibunya di tempat gelap dan sunyi. Tapi kau hanya mematung. Beri isyarat pada inderaku bahwa kau akan tetap pergi. Bersamanya tentu saja!

“Cinta….” ucapmu beberapa waktu kemudian. “Aku takkan pernah kehilanganmu, karena aku tahu, kau abadi dalam relungku. Pun begitu denganmu. Kuingin, aku tetap bertahta di kerajaan hatimu, agar tak ada satupun diantara kita yang merasa kehilangan saat aku pergi dari sisimu.”

Kau tahu? Satu-satunya hal yang paling kusesali di dunia ini adalah mendengar kalimat rongsokan itu meluncur dari bibirmu.

Tahu apa kau soal hati? Mengertikah kau akan arti kehilangan? Dan sepintar apa akalmu hingga tidak bisa menghubungkan akan arti pergi dan kehilangan?

Ingin kujejalkan semua tanya itu ke dalam otakmu yang semakin menciut digerus nafsu menjijikkan.

Ah, sudahlah! Aku mungkin terluka. Namun, bukankah setiap luka ada masa sembuhnya? Dan seharusnya aku takkan membuang ribuan detikku hanya untuk meratapi setiap luka yang kau pahat dengan sempurna.

Dan ajaib! Sekarang aku tak lagi tergugu kala memandang lili putih kesukaanmu. Atau terisak, saat membaca barisan kata yang dulu diam-diam kau kirim untukku.

Begitupun saat kau mendatangiku. dan bercerita, betapa bahagia kau setelah meninggalkanku. Waktu itu, aku hanya tertawa, menertawakan betapa naifnya Aku yang dulu menangis gara-gara lelaki bodoh ini.

ini aku


hujan...

mengapa kita semakin terjarak?

padahal kita sangat dekat

apakah hatimu telah menjauh dari rinduku

hingga dinginmu tak mampu menyentuh inginku


angin...

mengapa kau hanya menyapa sebentar

tak ingin singgah berlama-lama di relungku

adakah kau merasa bosan padaku

yang kerap meraju manja pada desaumu

saat kau terbangkan ujung jilbab merah mudaku?


embun...

mengapa kita tak pernah bertemu lagi?

di penggalan subuh yang merekah

benarkah kau telah pergi?

bersama sang fajar yang menawan

meninggalkanku sendirian

dengan segenggam rindu

yang dulu kau titip pada ujung daun ilalang


pelangi...

sudah dua musim kau tak melukis langit cemerlang,

meski disetiap senja kuselalu duduk bersimpuh

menengadah memandangi birumu yang menyibir angkuh

berharap kau datang

dan membawa sekuntum cerita padaku

tentang kisah sejati epic para nabi


ini aku,

sedang memendam rindu pada kalian

berdiri di ujung jalan bebatuan dengan titik airmata di penghujung waktu

menggenggam setangkai rindu yang kian lusuh...


ini aku,

masih berdiri diujung jalan bebatuan

dengan airmata yang kian menggenang

di penghujung doa yang kian gerimis


dan…

 setangkai rindu  itu semakin lusuh....

Senin, 03 Oktober 2011

nyanyian itu seperti racun
membunuhku perlahan
dengan belati tumpul
menikam
menusuk
tanpa tanda

meski tertolak
namun nyata
melilit telingaku
bisiki jiwa resahku

lari!

kucoba seret kaki
membawa segumpal hati berdarah
dalam temaran
diantara lentera kepasrahan

praktikum sistem peredaran darah

pengarahan sebelum memulai praktikum

mengamati preparat sel darah merah dan sel darah putih

Kamis, 18 Agustus 2011

Lirik Lagu GitGut "kisah 8 dirham"

Kisah 8 Dirham
Kisah 8 Dirham
Kisah 8 Dirham
Kisah 8 Dirham
Kisah 8 Dirham Kisahnya Nabi Muhammad
Pada suatu hari saat hendak ke pasar
Nabi bawa uang sebanyak 8 Dirham
Nabi ingin membeli pakaian
Kemudian Nabi bertemu Budak Sahaya
Dia sedang menangis kehilangan 4 Dirham
Nabipun memberi 4 Dirham kepadanya
Sisa uang nabi tinggal berapa?
tinggal 4 Dirham, tinggal 4 Dirham
Teladan ya Rasulullah
Teladan ya untuk masa depan
Teladan ya Mabi Muhammad
Teladan ya selalu bersabar
Tiba-tiba ada orang memanggil Nabi
Oya Rasulullah tolong aku kelaparan
Nabipun memberi 2 Dirham kepadanya
Sisa uang nabi tinggal berapa?
tinggal 2 Dirham, tinggal 2 Dirham
tinggal 2 Dirham, tinggal 2 Dirham
Dengan tersenyum beliau masuk ke pasar
kini uang nabi hanya tinggal 2 Dirham
Sisa uang Nabi dibelikan pakaian baru
Nabi pulang kembali ke rumah
Dalam perjalanan berjumpa seorang pria
Oya Rasulullah aku tak punya pakaian
Akan Nabi memberikan pakaian barunya
Kini semua telah nabi berikan
telah nabi berikan, telah nabi berikan
Teladan ya Rasulullah
Teladan ya untuk masa depan
Teladan ya Mabi Muhammad
Teladan ya selalu bersabar
Kisah 8 Dirham
Kisah 8 Dirham
Kisah 8 Dirham
Kisah 8 Dirham
Bahagianya saat membahagiakan orang lain
Senangnya bila bisa menyenangkan sesama
Tetap memberikan walau tak banyak berpunya
Rasulullah ya teladan Nabi
Nabi Muhammad teladan Kami
Itulah Kisah 8 Dirham
Kisah 8 Dirham Kisah 8 Dirham
Kisah 8 Dirham Kisah 8 Dirham
Kisah 8 Dirham Kisah 8 Dirham
Kisah 8 Dirham Kisah 8 Dirham

Serius! Jangan Bawa Anak-anak ke Mesjid

Malam ke 19 tarawih.
Lumayan kagum dengan jamaah mesjid ini. Meski sudah melewati setengah dari bulan ramadhan. Tapi jamaahnya tetap banyak. Yaa, memang sih, dibandingkan malam pertama sebenarnya jauh berkurang. Hanya saja dari malam ketiga sampai sekarang, jumlah untuk jamaah perempuan lumayan stabil. Begitu menurut data statistik saya :).
Hanya saja, jamaah anak-anaknya itu loh. Jumlahnya bisa dikatakan 50% dari jamaah dewasa. Awalnya saya kagum. Kalo di kampung halaman say,. susah nyari abg-abg yang bisa bertahan tarawih setiap malam. Lha disini. Alhamdulillah ya, semoga menjadi sesuatu #syahrini mode on :D

Rabu, 17 Agustus 2011

tumis pedas pepaya muda

sering banget ngeliat tukang sayur bawa pepaya muda yang udah diiris. lama kelamaan akhirnya tertarik pengen nyobain. berhubung males masak, jadinya ditumis aja. tapi pengen tumisannya yang agak pedas. setelah bereksperimen secara ngaco. jadilah tumis pedas pepaya muda ini. kata suami sih ok. ^^. ni resepnya aku share disini buat nambah resep bagi yang mau gak repot masak tapi hasilnya lumayan, lah daripada lu manyun. hehehe.

bahan
  • setengah kelapa muda, diiris tipis
  • 4 siung bawang merah, iris tipis
  • 3 siung bawang putih, iris tipis
  • 5 buah cabe hijau, iris tipis
  • 5 buah cabe rawit, iris kasar
  • 2 sm lengkuas, geprak
  • 1 buah daun salam
  • 1 sdt terasi bakar
  • garam secukupnya
  • gula secukupnya
cara membuat
  • tumis bawang merah, bawang putih, cabe hijau, cabe rawit lengkuas, dan daun salam sampai layu dan harum
  • masukkan pepaya, terasi, garam dan gula. aduk sampai empuk dan matang
  • angkat dan sajikan

Senin, 15 Agustus 2011

Hukum Archimedes


Hukum Archimedes berbunyi: jika benda dimasukkan ke dalam fluida, baik sebagian atau seluruhnya, akan mendapat gaya ke atas sebesar berat fluida yang dipindahkan benda itu.

misalnya air mempunyai volume tertentu, jika sebuah benda dimasukkan ke dalam air tersebut, maka permukaan air akan terdesak atau naik. dengan kata lain, berat benda seolah-olah menjadi lebih ringan. hal ini karena adanya gaya ke atas yang sering disebut gaya archimedes. besarnya gaya ke atas atau gaya archimedes dirumuskan:



Fa = ρ.g.v
keterangan:
ρ = massa jenis fluida (kg/m3)
g = percepatan gravitasi bumi (m/s2)
v = volum benda yang tercelup fluida (m3)
Fa = gaya ke atas (N)

atau

Fa = Wu-Wc
keterangan:
Fa = gaya ke atas (N)
Wu = berat benda di udara (N)
Wc = berat benda di zat cair (N)

dengan hukum Archimedes, dapat dijelaskan peristiwa benda melayang, terapung dan tenggelam.
- terapung : ρbenda < ρzat cair ; Fa = w - melayang : ρbenda = ρzat cair ; Fa = w - tenggelam : ρbenda = ρzat cair; Fa < w alat-alat yang bekerja berdasarkan hukum archimedes, antara lain: 1. kapal laut



2. galangan kapal












3. jembatan ponton





















4. Hydrometer

Hukum Boyle


Hukum Boyle berbunyi: hasil kali tekanan dan volume udara dalam ruang tertutup adalah konstan, asal suhu tetap. (P1.V1 = P2.V2)
atau,
Dalam proses isotermis (suhu tetap), tekanan gas ideal berbanding terbalik dengan volumnya atau perkalian antara tekanan dengan volum adalah tetap (konstan), dan dirumuskan:

P . V = k
keterangan:
P = tekanan
V = volume m<sum>3</sum>0
k = konstanta

Alat-alat yang berdasarkan hukum boyle adalah:
1. manometer raksa terbuka
manometer ini berintikan sebuah pipa U yang didalamnya diisi raksa. salah satu ujung pipa dihubungkan ke gas dalam ruang tertutup. sedangkan ujung lainnya dibiarkan terbuka.
2. manometer raksa tertutup
3. manometer logam
4. manometer udara (Sepeda)

JARINGAN OTOT


Jaringan otot tersusun atas sel-sel otot yang fungsinya menggerakkan organ-organ tubuh. Kemampuan tersebut disebabkan karena jaringan otot mampu berkontraksi. Kontraksi otot dapat berlangsung karena molekul-molekul protein yang membangun sel otot dapat memanjang dan memendek.Gambar 1
Diagram susunan jaringan otot kerangka, dari

keseluruhan otot sampai tingkat molekuler.
Jaringan otot dapat dibedakan menjadi 3 macam :

1.
Jaringan Otot Polos
Gbr. Struktur Otot Polos
Jaringan otot polos mempunyai serabut-serabut (fibril) yang homogen sehingga bila diamati di bawah mikroskop tampak polos atau tidak bergaris-garis.

Otot polos berkontraksi secara refleks dan di bawah
pengaruh saraf otonom. Bila otot polos dirangsang, reaksinya lambat. Otot polos terdapat pada saluran pencernaan, dinding pembuluh darah, saluran pernafasan.



2.
Jaringan Otot Lurik
Nama lainnya adalah jaringan otot kerangka karena sebagian besar jenis otot ini melekat pada kerangka
tubule. Kontraksinya menurut kehendak kita dan di bawah pengaruh saraf sadar.
Dinamakan otot lurik karena bila dilihat di bawah mikroskop tampak adanya garis gelap dan terang berse
lang-seling melintang di sepanjang serabut otot. Oleh sebab itu nama lain dari otot lurik adalah otot bergaris melintang.

Kontraksi otot lurik berlangsung cepat bila menerima rangsangan, berkontraksi sesuai dengan kehendak dan
di bawah pengaruh saraf sadar.
Fungsi otot lurik untuk menggerakkan tulang dan melindungi kerangka dari benturan keras.

Gbr. Serabut otot lurik
(dari otot anak-anak).
3.
Jaringan Otot Jantung/Miokardium
Jaringan otot ini hanya terdapat pada lapisan tengah dinding jantung. Strukturnya menyerupai otot lurik,
meskipun begitu kontraksi otot jantung secara refleks serta reaksi terhadap rangsang lambat.
Fungsi otot jantung adalah untuk memompa darah ke luar jantung.


Gbr. Serabut otot jantung
(dari jantung orang dewasa)

JARINGAN SARAF


Jaringan saraf tersusun atas sel-sel saraf atau neuron. Tiap neuron/sel saraf terdiri atas badan sel saraf, cabang dendrit dan cabang akson, cabang-cabang inilah yang menghubungkan tiap-tiap sel saraf sehingga membentuk jaringan saraf.
Gbr. Sel saraf (neuron) dengan akson dan dendrit).

Terdapat 3 macam sel saraf
1.
Sel Saraf Sensorik
Berfungsi menghantarkan rangsangan dari reseptor (penerima rangsangan) ke sumsum tulang belakang.
2.
Sel Saraf Motorik
Berfungsi menghantarkan impuls motorik dari susunan saraf pusat ke efektor.
3.
Sel Saraf Penghubung
Merupakan penghubung sel saraf yang satu dengan sel saraf yang lain.
Sel saraf mempunyai kemampuan iritabilitas dan konduktivitas.
Iritabilitas artinya kemampuan sel saraf untuk bereaksi terhadap perubahan lingkungan. Konduktivitas artinya kemampuan sel saraf untuk membawa impuls-impuls saraf.

Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup


Pengertian
  • Pertumbuhan adalah proses pertambahan volume yang tidak dapat dibalik (irreversible) atau kembali lagi karena adanya pembelahan mitosis dan pertambahan ukuran (volume, massa, tinggi, dan panjang).
  • Perkembangan adalah terspesialisasinya sel-sel menuju struktur dan fungsi tertentu, dapat dinyatakan perkembangan merupakan perubahan bentuk dan tingkat kedewasaan
Contoh pertumbuhan
  • Pada manusia (bertambah tinggi, berat badan, lingkar kepala, lingkar pinggang)
  • Pada hewan (pertambahan ukuran badan, panjang badan, jumlah bulu atau rambut)
  • Pada tumbuhan (pertambahan tinggi batang, lebar daun, panjang daun, berat biji, panjang akar)
Contoh perkembangan
  • Pada manusia (tengkurap, merangkak, kemudian berdiri)
  • Hewan (anak burung semula belum terbang hingga bisa terbang)
  • Tumbuhan (munculnya bunga)
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan
No.     Pertumbuhan               perkembangan
1.     Dapat diukur                  Tidak dapat diukur
2.     Bersifat kuantitatif           Bersifat kualitatif
3.     Dialami dimasa awal       Disetiap fase kehidupan
4.     Memiliki batasan usia     Tidak terbatasi usia


Pertumbuhan pada tumbuhan
  • Pertumbuhan primer, adalah pertumbuhan yang terjadi pada embrio, ujung akar, dan ujung batang
  • Pertumbuhan sekunder adalah pertumbuhan yang terjadi pada kambium dan kambium gabus. Menyebabkan bertambahnya besar diameter batang. Pertumbuhan ini hanya terjadi pada tumbuhan dikotil berkayu.
Factor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan pada tumbuhan
1.    Faktor Dalam (intern)
       Faktor genetik
       Hormon
  • auksin, Auksin mendorong pemanjangan batang/pucuk, merangsang pertumbuhan akar, memacu dominasi tunas apikal
  • giberalin, Giberalin memacu pertumbuhan batang, merangsang perkecambahan biji dan tunas, merangsang pembentukan bunga, merangsang perkembangan buah tanpa biji.
  • sitokinin, Sitokinin memacu pembelahan sel dan pembentukan organ, menunda penuaan, memacu perkembangan kuncup sampingm memacu perbesaran sel pada kotiledon dikotil
  • asam absisat, Asam absisat menghambat pertumbuhan
  • gas etilen, Gas etilen adalah gas atau uap yang dihasilkan oleh buah yang sudah tua. Berperan mempercepat pematangan buah, merangsang pembungaan, merangsang penuaan, dan pengguguran daun.

2. Faktor Luar 
  • Suhu 
  • Cahaya
  • Kelembapan
  • pH tanah
  • Unsur hara

Pertumbuhan pada hewan
a.    Fase embrionik
b.    Fase pasca embrionik
  •     metamorfosis
  •     regenerasi

Factor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan pada hewan
1.    Factor luar
a.    Makanan
b.    Air
c.    Aktivitas tubuh
d.    Cahaya matahari

2.    Factor dalam
a.    Genetis
b.    hormon

PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN MANUSIA MATERI KELAS VIII


Tahap awal perkembangan manusia diawali dengan peristiwa pertemuan/peleburan sel sperma dengan sel ovum yang dikenal dengan peristiwa FERTILISASI. Fertilisasi akan menghasilkan sel individu baru yang disebut dengan zygote dan akan melakukan pembelahan diri/pembelahan sel (cleavage) menuju pertumbuhan dan perkembangan menjadi embrio.

Tahapan pertumbuhan dan perkembangan embrio dibedakan menjadi 2 tahap yaitu :
1. Fase Embrionik yaitu fase pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup selama masa embrio yang diawali dengan peristiwa fertilisasi sampai dengan terbentuknya janin di dalam tubuh induk betina.
Fase fertilisasi adalah pertemuan antara sel sperma dengan sel ovum dan akan menghasilkan zygote. Zygote akan melakukan pembelahan sel (cleavage).

3 tahapan fase embrionik yaitu :
a. Morula
Morula adalah suatu bentukan sel sperti bola (bulat) akibat pembelahan sel terus menerus. Keberadaan antara satu dengan sel yang lain adalah rapat.
Morulasi yaitu proses terbentuknya morula

b. Blastula
Blastula adalah bentukan lanjutan dari morula yang terus mengalami pembelahan.
Bentuk blastula ditandai dengan mulai adanya perubahan sel dengan mengadakan pelekukan yang tidak beraturan.
Di dalam blastula terdapat cairan sel yang disebut dengan Blastosoel.
Blastulasi yaitu proses terbentuknya blastula.

c. Gastrula
Gastrula adalah bentukan lanjutan dari blastula yang pelekukan tubuhnya sudah semakin nyata dan mempunyai lapisan dinding tubuh embrio serta rongga tubuh.
Gastrula pada beberapa hewan tertentu, seperti hewan tingkat rendah dan hewan tingkat tinggi, berbeda dalam hal jumlah lapisan dinding tubuh embrionya.
Triploblastik yaitu hewan yang mempunyai 3 lapisan dinding tubuh embrio, berupa ektoderm, mesoderm dan endoderm. Hal ini dimiliki oleh hewan tingkat tinggi seperti Vermes, Mollusca, Arthropoda, Echinodermata dan semua Vertebrata.
Diploblastik yaitu hewan yang mempunyai 2 lapisan dinding tubuh embrio, berupa ektoderm dan endoderm. Dimiliki oleh hewan tingkat rendah seperti Porifera dan Coelenterata.
Gastrulasi yaitu proses pembentukan gastrula.

Organogenesis yaitu proses pembentukan organ-organ tubuh pada makhluk hidup (hewan dan manusia). Organ yang dibentuk ini berasal dari masing-masing lapisan dinding tubuh embrio pada fase gastrula.
Contohnya :
a. Lapisan Ektoderm akan berdiferensiasi menjadi cor (jantung), otak (sistem saraf), integumen (kulit), rambut dan alat indera.
b. Lapisan Mesoderm akan berdiferensiasi menjadi otot, rangka (tulang/osteon), alat reproduksi (testis dan ovarium), alat peredaran darah dan alat ekskresi seperti ren.
c. Lapisan Endoderm akan berdiferensiasi menjadi alat pencernaan, kelenjar pencernaan, dan alat respirasi seperti pulmo.

Imbas embrionik yaitu pengaruh dua lapisan dinding tubuh embrio dalam pembentukan satu organ tubuh pada makhluk hidup.
Contohnya :
a. Lapisan mesoderm dengan lapisan ektoderm yang keduanya mempengaruhi dalam pembentukan kelopak mata.

Pertumbuhan dan perkembangan manusia
Setelah peristiwa fertilisasi, zygote akan berkembang menjadi embrio yang sempurna dan embrio akan tertanam pada dinding uterus ibu. Hal ini terjadi masa 6 – 12 hari setelah proses fertilisasi. Sel-sel embrio yang sedang tumbuh mulai memproduksi hormon yang disebut dengan hCG atau human chorionic gonadotropin, yaitu bahan yang terdeteksi oleh kebanyakan tes kehamilan.
HCG membuat hormon keibuan untuk mengganggu siklus menstruasi normal, membuat proses kehamilan jadi berlanjut.
Janin akan mendapatkan nutrisi melalui plasenta/ari-ari. Embrio dilindungi oleh selaput-selaput yaitu :
1. Amnion yaitu selaput yang berhubungan langsung dengan embrio dan menghasilkan cairan ketuban. Berfungsi untuk melindungi embrio dari guncangan.
2. Korion yaitu selaput yang terdapat diluar amnion dan membentuk jonjot yang menghubungkan dengan dinding utama uterus. Bagian dalamnya terdapat pembuluh darah.
3. Alantois yaitu selaput terdapat di tali pusat dengan jaringan epithel menghilang dan pembuluh darah tetap. Berfungsi sebagai pengatur sirkulasi embrio dengan plasenta, mengangkut sari makanan dan O2, termasuk zat sisa dan CO2.
4. Sacus vitelinus yaitu selaput yang terletak diantara plasenta dan amnion. Merupakan tempat munculnya pembuluhdarah yang pertama.
Tahapan perkembangan pada masa embrio
 Bulan pertama : Sudah terbentuk organ-organ tubuh yang penting seperti jantung yang berbentuk pipa, sistem saraf pusat (otak yang berupa gumpalan darah) serta kulit. Embrio berukuran 0,6 cm.
 Bulan kedua : Tangan dan kaki sudah terbentuk, alat kelamin bagian dalam, tulang rawan (cartilago). Embrio berukuran 4 cm.
 Bulan ketiga : Seluruh organ tubuh sudah lengkap terbentuk, termasuk organ kelamin luar. Panjang embrio mencapai 7 cm dengan berat 20 gram.
 Bulan keempat : Sudah disebut dengan janin dan janin mulai bergerak aktif. Janin mencapai berat 100 gram dengan panjang 14 cm.
 Bulan kelima : Janin akan lebih aktif bergerak, dapat memberikan respon terhadap suara keras dan menendang. Alat kelamin janin sudah lebih nyata dan akan terlihat bila dilakukan USG (Ultra Sonographi).
 Bulan keenam : Janin sudah dapat bergerak lebih bebas dengan memutarkan badan (posisi)
 Bulan ketujuh : Janin bergerak dengan posisi kepala ke arah liang vagina.
 Bulan kedelapan : Janin semakin aktif bergerak dan menendang. Berat dan panjang janin semakin bertambah, seperti panjang 35-40 cm dan berat 2500 – 3000 gram.
 Bulan kesembilan : Posisi kepala janin sudah menghadap liang vagina. Bayi siap untuk dilahirkan.

2. Fase Pasca Embrionik yaitu fase pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup setelah masa embrio, terutama penyempurnaan alat-alat reproduksi setelah dilahirkan.
Pada fase ini pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi biasanya hanya peningkatan ukuran bagian-bagian tubuh dari makhluk hidup. Kecepatan pertumbuhan dari masing-masing makhluk hidup berbeda-beda satu dengan yang lain. Setelah lahir disebut dengan nama bayi dan memasuki masa neonatal.
Fase ini memiliki beberapa tahap yaitu :
a. Bayi dengan usia 1 – 12 bulan.
b. Balita, dibagi lagi menjadi 2 yaitu batita dengan usia 1-3 tahun dan balita 3-5 tahun.
c. Anak-anak dengan usia 6 – 12 tahund. Remaja dengan usia 13 – 17 tahun
Pertumbuhan dan perkembangan pada masa ini disebut adolesens/akil balig.
e. Dewasa dengan usia 18 – 50 tahunf.
Manula dengan usia diatas 50 tahun

Masing-masing tahapan mempunyai ciri dan karakteristik tersendiri yang merupakan ciri khas yang dapat dijadikan pertanda.

Sistem Gerak Pada Manusia



Gerak

Salah satu ciri dari makhluk hidup adalah bergerak. Secara umum gerak dapat diartikan berpindah tempat atau perubahan posisi sebagian atau seluruh bagian dari tubuh makhluk hidup. Makhluk hidup akan bergerak bila aka impuls atau rangsangan yang mengenai sebagian atau  seluruh bagian tubuhnya.  Pada hewan dan manusia dapat mewakili pengertian gerak secara umum dan dapat dilihat dengan kasat mata/secara nyata. Gerak pada manusia dan hewan menggunakan alat gerak yang tersusun dalam sistem gerak.

Sedangkan untuk tumbuhan, gerak yang dilakukan tidak akan terlihat oleh kasat mata karena terjadi di dalam suatu organ atau sel tumbuhan. Dengan demikian tidak dapat disamakan arti gerak pada seluruh makhluk hidup. Gerak pada tumbuhan juga melibatkan alat gerak, tetapi alat gerak yang digunakan tergantung dari impuls atau rangsangan yang mengenai sel/jaringan/organ tumbuhan tersebut.
Alat gerak
Alat-alat gerak yang digunakan pada manusia dan hewan ada 2 macam yaitu alat gerak pasif berupa tulang dan alat gerak aktif berupa otot. Kedua alat gerak ini akan bekerja sama dalam melakukan pergerakan sehingga membentuk suatu sistem yang disebut sistem gerak.

 Tulang disebut alat gerak pasif karena tulang tidak dapat melakukan pergerakkannya sendiri. Tanpa adanya alat gerak aktif yang menempel pada tulang, maka tulang-tulang pada manusia dan hewan akan diam dan tidak dapat membentuk alat pergerakan yang sesungguhnya. Walaupun merupakan alat gerak pasif tetapi tulang mempunyai peranan yang besar dalam sistem gerak manusia dan hewan.

Otot disebut alat gerak aktif karena otot memiliki senyawa kimia yaitu protein aktin dan myosin yang bergabung menjadi satu membentuk aktomiosin. Dengan aktomiosin inilah otot dapat bergerak. Sehingga pada saat otot menempel pada tulang dan bergerak dengan otomatis tulang juga akan bergerak.

Dengan memiliki aktomiosin ini maka otot mempunyai sifat yang lentur/fleksibel dan mempunyai kemampuan untuk memendekkan serabut ototnya (pada saat kontraksi) dan memanjangkan serabut ototnya (pada saat relaksasi/kembali pada posisi semula)

Rangka/Skeleton

Tulang-tulang  yang bergabung menjadi satu kasatuan disebut rangka atau skeleton. Berdasarkan letaknya skeleton dibedakan menjdi 2 jenis :

1. Eksoskeleton

Yaitu rangka yang terdapat di luar tubuh makhluk hidup. Skeleton jenis ini terdapat hampir di semua jenis Invertebarta tingkat rendah kecuali Protozoa, Invertebrata tingkat tinggi kecuali Phyllum Mollusca, Class Chepalopoda, species Loligo sp/cumi-cumi.

2. Endoskeleton

Yaitu rangka yang terdapat di dalam tubuh makhluk hidup. Skeleton jenis ini terdapat pada seluruh Vertebrata, Class Pisces, Amphia, Reptilia, Aves dan Mammalia (PARAM) kecuali Reptilia jenis Kura-kura dan Penyu. Selain itu terdapat juga di pada hewan Invertebrata Phyllum Mollusca, Class Cephalopoda, species Loligo sp/cumi-cumi.

Fungsi rangka :
   1. Memberikan bentuk tubuh makhluk hidup.
   2. Melindungi organ-organ tubuh yang vital.
   3. Menahan dan menegakkan tubuh.
   4. Tempat pembentukan sel darah.
   5. Tempat perlekatan otot.
   6. Tempat penimbunan/penyimpanan zat kapur.
   7. Sebagai alat gerak pasif.

Alat gerak pasif/tulang
Tulang dapat dibedakan berdasarkan jaringan penyusunnya dan sifat-sifat fisik yaitu :

1) Tulang rawan/tulang muda/cartilago
Cartilago berfungsi untuk melindungi bagian ujung epifise tulang. Terutama dalam proses osifikasi/penulangan. Cartilago banyak banyak dijumpai pada masa bayi terutama pada saat proses perkembangan embrio menjadi fetus. Pembentukan rangka fetus di dominasi oleh cartilago. Seiring dengan perkembangan fetus menjadi bayi dan memasuki usia pertumbuhan serta dewasa, maka cartilage ini akan mengalami peristiwa osifikasi. Tetapi tidak semua cartilago dalam tubuh, masih ada beberapa yang tetap menjadi cartilago. Seperti dijumpai pada trachea/tenggorokan, daun telinga, hidung bagian ujung, ruas-ruas persendian tulang.

Cartilago tersusun atas matriks condrin yaitu berupa cairan kental yang banyak mengandung zat perekat kolagen yang tersusun atas protein dan sedikit zat kapur/Carbonat.  Dengan adanya condrin ini dapat memberikan sifat lentur pada cartilago. Pada anak-anak cartilage lebih banyak mengandung sel pembentuk tulang rawan dari pada matriks, sedangkan pada orang dewasa berkebalikan.

Cartilago dibentuk oleh zat pembentuk tulang rawan yang disebut dengan Condrosit. Tulang rawan berawal dari selaput tulang rawan yang disebut pericondrium. Pericondrium berfungsi untuk memberikan kebutuhan nutrisi bagi cartilage karena banyak mengandung pembuluh darah. Dalam pericondrium  banyak mengandung condroblast yaitu sel pembentuk condrosit.

Cartilago berdasarkan kandungan matriksnya dibedakan menjadi: 

a. Cartilago Hialin
Cartilago ini memiliki kandungan matriks homogen yang kaya akan serabut kolagen, transparan dan halus. Cartilago Hialin bersifat lentur/elastic dan kuat. Pada tubuh dapat dijumpai pada organ permukaan persendian, tulang iga dan pada saluran respirasi terutama dinding trachea yang berbentuk cincin.

b. Cartilago Fibrosa/serabut
Cartilago ini memiliki kandungan matriks berupa berkas-berkas serabut kolagen. Cartilago Fibrosa bersifat kurang lentur. Dapat dijumpai pada ruas-ruas tulang belakang, pada tulang tempurung lutut (tendon dan ligamentum) dan tulang gelang panggul.

c. Cartilago Elastin/elastic
Cartilago ini memiliki kandungan matriks berupa serabut elastic berwarna kuning yang bercabang-cabang. Bersifat lentur/elastic dan tidakakan berubah menjadi tulang sejati bila manusia beranjak  dewasa. Dapat dijumpai pada ujung hidung/cuping, saluran eustachius  (pada telinga bagian tengah)  dan daun telinga.

 2) Tulang keras/tulang sejati/osteon

   Osteon berfungsi :
   1. Sebagai penyusun sistem rangka tubuh.
   2. Sebagai pelindung organ-organ yang vital.

 Terbentuk melalui proses :
 1. osifikasi
Yaitu proses perubahan tulang rawan/tulang muda menjadi tulang sejati atau tulang keras. Pada peristiwa ini tulang rawan akan terisi dengan matriks Calcium, protein, sedikit zat perekat kolagen sehingga akan membuat tulang sejati bersifat kaku/tidak lentur dan membuat tulang mudah retak atau patah. Secara perlahan matriks tulang rawan akan terisi oleh Calcium dan  fosfor (phosphate), hal inilah yang membuat osteon menjadi  keras.

2. Kalsifikasi
Yaitu proses pengisian Calcium Carbonat pada peristiwa osifikasi. Pembentuk sel tulang sejati disebut osteocyte/osteosit. Osteosit ini akan dibentuk oleh osteoblast yaitu sel tulang muda yang nantinya akan membentuk osteosit/perombak sel-sel tulang.  Selaput pelindung tulang sejati disebut periosteum.  Kandungan yang terdapat dalam matriks osteon adalah Calcium Carbonat atau CaCO3 dan Calcium Phosphat atau Ca3(PO4)2.

Apabila tulang dipotong secara melintang dan dilihat dengan mikroskop akan tampak gambaran suatu sistem yang disebut sistem Havers/Haversii. Sistem Havers/Haversii yaitu suatu kesatuan sel-sel tulang dan matriks tulang mengelilingi suatu pembuluh darah dan saraf yang membentuk suatu sistem.

Di dalam sistem ini terdapat lamella konsentris atau lingkaran-lingkaran yang merupakan kesatuanpembuluh darah dan sel saraf.  Selain itu dalam lamella konsentris terdapat rongga/cawan tempat sel tulang berada yang disebut lakuna. Jika sel tulang telah mati hanya akan nampak rongga/lekukannya saja.  Antar lakuna dihubungkan dengan saluran kecil beruapa kanal yang disebut dengan kanalikuli yang berfungsi untuk menyalurkan kebutuhan nutrisi sel tulang dalam pertumbuhannya. Saluran ini tersusun dari pembuluh darah dan sel saraf.

Pembagian tulang :
a. Berdasarkan bentuknya dibedakan menjadi :  (PIPIPEN)
 1. Tulang pipa/panjang
Tulang ini pada umumnya berbentuk tabung, berongga dan memanjang. Pada kedua bagian ujungnya terjadi perluasan tulang. Fungsi dari perluasan ini untuk berhubungan dengan tulang yang lain. Pada rongga tulang ini berisi sumsum kuning dan lemak.

Tulang  pipa terbagi menjadi 3 bagian yaitu epifise yaitu bagian dikedua ujung tulang yang berbentuk bonggol/membulat, kemudian bagian tengah tulang yang disebut diafise. Daerah antara diafise dengan epifise terdapat cakraepifise a9tepatnya lebih mengarah pada dekat ujung epifise) yang tersusun dari cartilago yang aktif membelah pada usia pertumbuhan. Pada orang dewasa cakraepifise ini sudah menulang.

Tulang pipa dapat dijumpai pada Os. Humerus, Os. Radius, Os. Ulna, Os. Tibia, Os. Fibula, ruas-ruas Os. Digiti Phalanges Manus, dll.

2. Tulang pipihTulang pipih berbentuk gepeng memipih, tipis. Tulang ini tersusun dari 2 buah lempengan tulang kompak dan tulang spons. Rongga diantara kedua lempengan tulang tersebut terisi sumsum merah.

Tulang pipih dapat dijumpai pada Os. Costae, Os. Scapula, Os. Sternum, Os. Cranium, dll.

3. Tulang pendek
Tulang pendek berbentuk bulat dan pendek tidak beraturan atau silinder kecil. Rongga tulang pendek berisi sumsum merah.

Tulang pendek dapat dijumpai pada ruas-ruas Os. Vertebrae, ruas-ruas Os. Tarsal, ruas-ruas Os. Carpal, dll.

b. Berdasarkan matriksnya dibedakan menjadi :
1. Tulang kompak/padat
Yaitu merupakan tulang yang memiliki matriks padat dan rapat. Tidak dijumpai adanya celah tanpa matriks  dalam rongga tulang ini. Dapat dijumpai pada tulang pipa/tulang panjang.

2. Tulang spons/bunga karang
Yaitu merupakan tulang yang memiliki matriks yang tidak padat/berongga. Dapat dijumpai pada tulang pipih dan tulang pendek.

c. Berdasarkan letaknya tulang dibedakan menjadi :

1. Tulang Axial terdiri dari :
    A. Tulang Tengkorak :
        1) Tulang dahi (1 buah)                                         
        2) Tulang ubun-ubun (2 buah)                                 
        3) Tulang kepala bagianbelakang (1 buah)              
        4) Tulang pelipis (2 buah)                                        
        5) Tulang baji (2 buah)                                             
        6) Tulang tapis (2 buah)                                                             
        7) Tulang mata (2 buah)                                           

        8) Tulang air mata (2 buah)                                      
        9) Tulang rongga mata (2 buah)                                            
       10)Tulang pipi (2 buah)                                               
       11)Tulang hidung (2 buah)                                         
       12)Tulang rahang atas (2 buah)                               
       13)Tulang rahang bawah (2 buah)                          
       14)Tulang langit-langit (2 buah)                               
       15)Tulang pangkal lidah (1 buah)

                           
B. Tulang badan :
1)      Tulang leher                                            = 7 ruas
2)      Tulang punggung                                     = 12 ruas
3)      Tulang pinggang                                       = 5 ruas
4)      Tulang kelangkang                                   = 5 buah
5)      Tulang ekor                                             = 4 ruas (menyatu)

C. Tulang dada :

1)      Tulang dada bagian hulu                       = 1 buah
2)      Tulang dada bagian badan                    = 1 buah
3)      Tulang dada bagian taju pedang            = 1buah

D. Tulang rusuk :
1)      Tulang rusuk sejati                        = 7 pasang
2)      Tulang rusuk palsu                        = 3 pasang
3)      Tulang rusuk melayang                  = 2 pasang

E. Tulang gelang bahu :1)      Tulang selangka                                        = 2 buah
2)      Tulang belikat                                           = 2 buah

F. Tulang gelang panggul :1)      Tulang usus                                           = 2 buah
2)      Tulang duduk                                        = 2 buah
3)      Tulang kemaluan                                   = 2 buah

2. Tulang Apendikuler/Extremitas
A. Tulang pergerakan atas :
1)         Tulang lengan atas                = 2 buah
2)         Tulang pengumpil                 = 2 buah
3)         Tulang hasta                         = 2 buah
4)         Tulang pergelangan tangan    = 2 x 8 buah
5)         Tulang telapak tangan           = 2 x 5 buah
6)         Tulang ruas jari tangan          = 2 x 14 ruas





B. Tulang pergerakan bawah :
1)         Tulang paha                                                = 2 buah
2)         Tulang tempurung lutut                                = 2 buah
3)         Tulang betis                                                = 2 buah
4)         Tulang kering                                              = 2 buah
5)         Tulang pergelangan kaki                              = 2 x 7 ruas
6)         Tulang telapak kaki                                     = 2 x 5 buah
7)         Tulang ruas jari kaki                                   = 2 x 14 ruas


Persendian/artikulasi
Merupakan hubungan antara 2 buah tulang. Struktur khusus yang terdapat pada artikulasi yang dapat memungkinkanuntuk pergerakan disebut  dengan sendi.

Artikulasi dapat dibedakkan menjadi :
1) SINARTHROSIS
Disebut juga dengan sendi mati.
Yaitu hubungan antara 2 tulang yang tidak dapat digerakkan sama sekali. Artikulasi ini tidak memiliki celah sendi dan dihubungkan dengan jaringan serabut. Dijumpai pada hubungan tulang pada tulang-tulang tengkorak yang disebut sutura/suture.

2) AMFIARTHROSIS
Disebut juga dengan sendi kaku.
Yaitu hubungan antara 2 tulang  yang dapat digerakkan secara terbatas. Artikulasi ini dihubungkan dengan cartilago.  Dijumpai pada hubungan ruas-ruas tulang belakang, tulang rusuk dengan tulang belakang.

3) DIARTHROSIS
Disebut juga dengan sendi hidup.
Yaitu hubungan antara 2 tulang  yang  dapat digerakkan secara leluasa atau tidak terbatas. Untuk melindungi bagian ujung-ujung tulang sendi, di daerah persendian terdapat rongga yang berisi minyak sendi/cairan synovial yang berfunggsi sebagai pelumas sendi.

Dapat dibedakan menjadi :
a) Sendi engsel
Yaitu hubungan antar tulang yang memungkinkan gerakan hanya satu arah saja. Dijumpai pada hubungan tulang Os. Humerus dengan Os. Ulna dan Os. Radius/sendi pada siku, hubungan antar Os. Femur dengan Os. Tibia dan Os. Fibula/sendi pada lutut.

b) Sendi pelana/sendi sellaris
Yaitu hubungan antar tulang yang memungkinkan  gerakan kedua arah. Dijumpai pada hubungan antara Os. Carpal dengan Os. Metacarpal, sendi pada tulang ibu jari.

c) Sendi putar
Yaitu hubungan antar tulang yang memungkinkan salah satu tulang berputar terhadap tulang yang lain sebagai porosnya. Dijumpai pada hubungan antara Os. Humerus dengan Os. Ulna dan Os. Radius, hubungan antar Os. Atlas dengan Os. Cranium.

d) Sendi peluru/endartrosis
Yaitu hubungan antar tulang yang memungkinkan gerakan ke segala arah/gerakan bebas. Dijumpai pada hubungan Os. Scapula dengan Os. Humerus, hubungan antara Os. Femur dengan Os. Pelvis virilis.

e) Sendi geser
Yaitu hubungan antar tulang yang memungkinkan gerakan pada satu bidang  saja atau gerakan bergeser. Dijumpai pada ruas-ruas Os. Vertebrae, ruas-ruas Os. Metatarsal dan ruas-ruas Os. Metacarpal.

f) Sendi  luncur
Yaitu hubungan antar tulang yang memungkinkan gerakan badan melengkung ke depan (membungkuk) dan ke belakang serta gerakan memutar (menggeliat).

g) Sendi gulung
Yaitu hubungan antar tulang yang gerakan tulangnya seolah-olah mengitari tulang yang lain. Dijumpai pada hubungan Os. Metacarpal dengan Os. Radius.

h) Sendi ovoid
Yaitu hubungan antar tulang yang memungkinkan gerakan berporos dua, dengan gerak ke kiri dan ke kanan; gerakan maju dan mundur; gerakan muka/depan dan belakang.  Ujung tulang yang satu berbentuk ovaldanmasuk ke dalam suatu lekuk yang berbentuk elips. Dijumpai pada hubungan Os. Radius dengan Os. Carpal.

Alat Gerak Aktif/Otot
Berdasarkan struktur selnya dibedakan menjadi  :
1. Otot Polos/Licin
  • Memiliki bentuk sel otot seperti silibdris/gelendong dengan kedua ujung meruncing.
  • Memiliki satu buah inti sel yang terletak di tengah sel otot.
  • Mempunyai permukaan sel otot yang polos dan halus/licin.
  • Pergerakan sel otot ini diluar kehendak/tanpa disadari dengan sifat pergerakan lambat dan teratur. Sehingga dengan demikian tidak memungkinkan cepat lelah pada sel otot.
  • Sel otot ini banyak dijumpai di seluruh organ dalam tubuh keculai jantung dan rangka.

2. Otot Lurik/Seran Lintang/Rangka
  • Memiliki bentuk sel yang panjang seperti serabut/benang/filament.
  • Memiliki banyak inti sel yang terletak di tepi.
  • Memiliki permukaan yang tampak bergaris-garis gelap dan terang yanag melintang pada struktur selnya. Hal ini dikarenakan adanya myofibril yang tidak seragam/tidak sama tebalnya pad permukaan sel otot.
  • Pergerakan sel otot ini sesuai dengan kehendak/diperintah oleh otak. Sehingga sifat pergerakannya cepat dan tidak teratur serta mudah lelah.
  • Sel otot ini hanya dijumpai di rangka, karena melekat di tulang untuk pergerakan. 

3. Otot Jantung/myocardium
  • Memiliki bentuksel yang memanjang seperti serabut/filament yang bercabang. Percabangan sel otot jantung disebut dengan Sinsitium.
  • Memilki banyak inti sel yang terletak di tepi agak ke tengah.
  • Pergerakan sel otot ini tanpa disadari/diluar kehendak.s ehingga sifat pergerakannya adalah lamat, teratur dan tidak mudah lelah.
  • Sel otot ini hanya dijumpai pada organ jantung

.Berdasarkan cara kerjanya dibedakan  menjadi :
1) Otot sinergis
Yaitu hubungan antar otot yang cara kerjanya saling mendukung/bekerja sama/menimbulkan gerakan yang searah.
Ex :
©       Seluruh otot pronator yang mengatur pergerakan telapak  tangan untuk menelungkup.
©       Seluruh otot supinator yang mengatur pergerakan telapak tangan m enengadah.

2) Otot antagonis
Yaitu hubungan antar otot sayng cara kerjanya saling berlawanan/bertolak belakang/tidak searah.
Macamnya :
    * Otot ekstensor (meluruskan) dengan fleksor (membengkokkan).
    * Otot abductor (menjauhi sumbu badan) dengan adductor (mendekatisumbu badan).
    * Otot supinator (menengadah) dengan pronator (menelungkup).
    * Otot depressor (gerakan ke bawah) dengan elevator (gerakan ke atas).

Berdasarkan perlekatannya dibedakan  menjadi :
1 Origo
Yaitu bagian ujung otot yang melekat pada tulang dengan pergerakan yang tetap/stabil pada saat kontraksi.

2 Insersio
Yaitu bagian ujung otot yang melekat pada tulang dengan pergerakan yang berubah posisi pada saat kontraksi.

Kelainan pada tulang dan otot
Penyebab kelainan oleh :
    * Genetis
    * Kuman penyakit.
    * Kelainan susunan tulang dan sendi.
    * Kebiasaan sikap duduk yang salah.
    * Kebiasaan aktivitas kerja yang berlebihan.
    * Kurang gizi.
    * Kecelakaan.

Macam kelainan pada sistem gerak

a. Fraktura /patah tulang
Yaitu kelainan pada tulang akibat kecelakaan, baik kendaraan bermotor atau jatuh. Dibedakan menjadi 2 yaitu fraktura yang tertutup (patah tulang yang tidak sampai merobek  kulit/otot) dan fraktura yang terbuka (patah tulang yang merobek/menembus kulit/otot).

b. Osteoporosis
Yaitu kelainan pada tulang  yang disebakan karena adanya pengeropososan tulang. Hal ini karena tubuh sudah tidak mampu lagi menyerap dan menggunakan Calcium  secara normal.

c. Fisura/retak tulang
Yaitu kelainan tulang yang  menimbulkan keretakan pada tulang, akibat kecelakaaan.

d. Lordosis
Yaitu kelainan tulang karena sikap duduk sehingga tulang belakang  melekung pada daerah lumbalis. Ha ini akan mengakibatkan posisi kepala tertarik ke belakang.

e. Skolisosis
Yaitu kelainan tulang karena sikap duduk sehingga tulang belakang melekung ke araah lateral. Hal ini akan  menyebabkan badan akan bengkok membentuk huruf S.

f. Kifosis
Yaitu kelainan tulang karena sikap duduk sehingga tulang belakang yanag terlalu membengkok ke  belakang.

g. Hipertrofi
Yaitu kelainan otot yang membesar dan menjadi lebih kuat karena sel otot diberikan kegiatan/aktivitas yang terus menerus secara berlebihan.

h. Atrofi
Yaitu kelainan otot yang mengecil, lemah, fungsi otot yang menurun. Hal ini disebabkan adanya penyakit polimielitis yang dapat merusakkan sel saraf pada otot.

i. Stiff/kaku leher
Yaitu kelainan otot karena adanya peradangan otot trapesius leher akibat gerakan yang menghentak secara tiba-tiba/salah gerak.

j. Tetanus
Yaitu kelainan otot yang disebabkan adanya infeksi bakteri Clostridium tetani. Sehingga menyebabkan otot menjadi kejang-kejang.