Agak tersinggung (sangat!) saat membaca status seorang teman di fb dan komen-komen dibawahnya tentang PNS. Sebenarnya sih ingin diam saja. Toh yang dibicarakan mereka juga tidak terlalu salah. Lagipula saia menganggap semua kritikan dan hinaan pada kami-kami (saia juga PNS bung!) yang mempunyai profesi sebagai PNS sebagai saran pembangun yang SEMOGA bisa merubah kinerja PNS menjadi baik.
Ketika orang-orang mengatakan PNS itu adalah babu. Oh come on… saia sangat berterimakasih jika dikatakan seperti itu, karena tugas seorang PEGAWAI itu memang melayani! Menurut otak saia yang sangat dangkal ini, setiap pekerjaan tugasnya adalah melayani. Hanya saja obyek yang dilayani itu berbeda-beda. Jadi kalau begitu, semua orang apapun profesinya, adalah BABU!
Apa yang bisa dibanggakan dari seorang PNS? Oh tidak ada sodara-sodara! Bahkan saia pernah menemukan seorang perempuan yang menolak pinangan hanya gara-gara laki-laki yang meminangnya seorang PNS.
Memang, dan saia sangat mengakui. Kinerja PNS di Negara kita sangat payah. Birokrasi lambat. Ini-itu banyak ga beres, ga professional. Tapi… tidak semua PNS begitu pak, bu. Tolong deh jangan di generalisir. Bukankah peng-generalisiran- itu sangat berbahaya? Anda-anda yang mengkritik itu kan manusia yang berintelektual tinggi. Masa hal yang begituan gak ngerti!
Masalah PNS tidak professional, malas dan sebagainya. Saia rasa disetiap sector pekerjaan. Ada saja orang2 yang berjiwa seperti itu, tapi tidak semua kan? Pun dengan PNS. Tidak semua pns itu malas, makan gaji buta, dsb. Ada kok, pns-pns yang amanah, melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan sangat baik. Dan menjadi PNS sama sekali tidak haram! Allah saja tidak melarang, kenapa manusia-manusia yang sok pinter itu yang riweuh.
Oleh karena itu, jangan pernah men-judge sesuatu hanya berdasar satu sisi saja. Ketika membicarakan suatu persoalan, yang dicari itu akar masalahnya.
Saia pengen ngakak, ketika ada yang menulis bahwa dengan menjadi pns kehidupan menjadi terjamin sampai ke anak cucu. Hahahaha…
Ayah saia seorang pegawai negeri, dengan masa kerja 30 tahun lebih. Dan anda tahu berapa gajinya? Dibawah 4 juta! Dengan anak 3 orang yang semuanya kuliah, kost, diperantauan (waktu kami belum bekerja). Apakah uang segitu cukup di jaman sekarang?
Maka, jangan heran jika banyak pns yang nyambi. Cari penghasilan diluar. Dan saia sangat aneh, kala ada orang meributkan hal ini. lha, bupati saja punya pekerjaan lain selain sebagai bupati kok gak pake rebut. Asalkan tidak melalaikan kewajiban utama sebagai pns, kenapa dipermasalahkan. Lalu? Jika ada yang lalai karena kerja sambilannya. Ya ceramahi saja oknumnya. Jangan terus memukul ratakan semua pns kalo nyambi jadi gak bener kerjaannya. Emang situ bener?
Maka, tolong… jangan pernah menghina profesi orang lain. ALLAH tidak pernah mengharamkan pekerjaan ini. jika ada dalilnya tolong tunjukan ke saia! Saia tidak bangga dengan menjadi seorang PNS, dan saia tidak pula begitu mengharapkan pekerjaan ini. tapi karena Allah sudah mentakdirkan rezeki saia lewat jalan ini, maka kenapa saia harus berpaling?
Jika, ndak suka dengan pekerjaan sebagai pegawai negeri. Gak usah koar-koar di ruang public. Kita punya jalan masing-masing. Doakan saja semoga para pegawai negeri di Negara ini bisa lebih baik lagi dalam melayani anda. Dan jika ada saudara atau teman yang ingin menjadi pegawai negeri tolong jangan pake acara hina menghina. Rezeki ditangan Allah bung! Dan kita tidak tahu dari arah mana datangnya rezeki itu. Lagipula, siapa tau keinginan dia menjadi pns bukan karena terdorong materi.






ada nang bemamaiiiii... (bulik gin)
BalasHapusbayar dulu cil ai, hanyar bulik. minum kopi kalu tadi?
BalasHapus